PENGARUH SUBTITUSI TEPUNG SORGUM TERHADAP TINGKAT KESUKAAN BEPPA BANGKE KHAS SIDRAP
Abstract
Adanya budidaya sorgum di Sulawesi Selatan, sorgum dapat diolah menjadi tepung sebagai bahan campuran pembuatan makanan. Berkembangnya ide-ide yang kreatif dalam memodifikasi bahan dalam pembuatan kue. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk olahan baru dari tepung sorgum. Jenis penelitian ini adalah subtitusi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif dengan menggunakan teknik pruposive sampling. Pembuatan beppa bangke ini menggunakan 2 macam perlakuan yaitu TT50TS50(pembuatan beppa bangke dengan tepung terigu 50% dan tepung sorgum 50%), dan TS100(pembuatan beppa bangke dengan tepung sorgum 100%). Parameter yang diamati adalah uji hedonik(rasa, tekstur, warna, dan aroma). Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji hedonik pada produk beppa bangke yang disukai dari aspek rasa adalah perlakuan TT50TS50 dengan nilai rata-rata 3.175, dari aspek tekstur yang disukai dari adalah perlakuan TT50TS50 dengan nilai rata-rata 3.375, pada aspek warna yang paling disukai adalah perlakuan TT50TS50 dengan nilai rata-rata 3.275, dan pada aspek aroma yang paling disukai adalah perlakuan TT50TS50 dengan nilai rata-rata 3.4. jika dilihat dari interval angka, semua perlakuan pada setiap aspek termasuk dalam kriteria suka.
Kata kunci: Sorgum, tepung, beppa bangke .
References
- Wulandari, Endah, (2017). “Sosialisasi Cookies Sorgum Sebagai Cemilan Sehat Di Desa Sayang Jatinangor Kabupaten Sumedang Jurnal Aplikasi Iptek Untuk Masyarakat, Vol. 6 No.3. Fakultas Teknologi Industri Pertanian Universitas Padjadjaran. Bandung.
- Kinanti, Amanto, Atmaka, (2014). “Kajian Karakteristik Fisik Dan Kimia Tepung Sorghum Varietas Mandau Termodifikasi Yang Dihasilkan Dengan Variasi Konsentrasi Dan Lama Perendaman Asam Laktat”. Jurnal Teknosains Pangan, Vol 3 No 1 Januari 2014.
- Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Sutrisna, Kusniati, Histifarina (2013). “Juknis Aneka Olahan Sorgum”.
Aprilia (2015). “Kualitas Cookies Dengan Kombinasi Tepung Sorgum Dan Tepung Terigu Dengan penambahan Susu Kambing”. Skripsi. Fakultas TeknoBilogi, Program Studi Biologi Universitas Atma Jaya. Yogyakarta.
- Wisti A.P. (2011). “Pembuatan Kue Kering Dengan Tepung Ubi Ungu”. Tugas Akhir. Jurusan Teknologi Jasa dan Produksi Universitas Negeri Semarang. http://dkpp.jabarprov.go.id/peluang-sorgum-untuk-pangan/
- Alvionita Vernanda, Dudung Angkasa, Hendra Wijaya. (2017). Pembuatan Cookies Bebas Gluten Berbahan Tepung Mocaf Dan tepung Beras Pecah Kulit Dengan Tambahan Sari Kurma. Fakultas Kesehatan Universitas Esa Unggul
- Nurhadijah, Oktaviana, Hersoelistyorini. (2017). “Kadar Protein, Daya Kembang, dan Oganoleptik Cookies Dengan Subtitusi Tepung Mocaf dan Tepung Pisang Kepok”. Program studi Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Semarang.
- Ariantyav (2016). “Kualitas Cookies Dengan Kombinasi Tepung Terigu, Pati Batang Aren Dan Tepung Jantung Pisang”. Program Studi Biologi Universitas Atmajaya Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.61141/home.v2i2.82
Refbacks
- There are currently no refbacks.